
Optimalisasi Lahan Tidur: Kolam Pemancingan Disulap Jadi Sawah Produktif di Bonehau
MAMUJU– Dalam langkah berani dan inovatif, petani di Kecamatan Bonehau dengan dukungan penuh dari PPL BPP setempat, berhasil menyulap lahan bekas kolam pemancingan ikan seluas 0,5 hektar menjadi area persawahan produktif.
Aksi nyata ini bukan sekadar penanaman biasa, melainkan sebuah manifestasi komitmen kuat dalam mencapai target peningkatan luas tambah tanam (LTT) demi mewujudkan swasembada pangan nasional. Inisiatif luar biasa ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian yang terus mendorong petani untuk mengoptimalkan lahan-lahan potensial demi mendongkrak produksi pangan.
Di tengah tantangan global dan isu ketahanan pangan yang semakin relevan, langkah adaptif seperti yang ditunjukkan oleh petani Bonehau ini menjadi angin segar dan contoh inspiratif. "Ini adalah bukti nyata keseriusan kami dalam mendukung program pemerintah untuk mencapai swasembada pangan," ujar Subhan, PPL BPP Kecamatan Bonehau. "Dengan memanfaatkan lahan yang sebelumnya tidak produktif untuk tanaman pangan, kami berharap dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap target LTT dan pada akhirnya, memperkuat ketahanan pangan kita."
Transformasi kolam pemancingan menjadi sawah ini juga selaras dengan salah satu poin dalam "Asta Cita" Presiden RI, yaitu pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan rakyat, yang salah satunya diwujudkan melalui swasembada pangan. Inovasi ini membuktikan bahwa dengan kreativitas dan kolaborasi, lahan potensial dapat dioptimalkan untuk tujuan pertanian. Kementerian Pertanian RI pun mengapresiasi langkah ini sebagai wujud nyata semangat gotong royong dan inovasi. Masyarakat diharapkan dapat mengambil inspirasi dari semangat juang petani Bonehau ini. Di era yang menuntut adaptasi dan inovasi, setiap jengkal tanah potensial dapat menjadi kunci untuk memastikan ketersediaan pangan yang berkelanjutan. Aksi ini menjadi pengingat bahwa ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama, dimulai dari skala lokal hingga berdampak nasional.